Strategi Bisnis Mixue yang Bisa Anda Tiru, Apa Saja Itu?

Strategi bisnis mixue

Apa sih yang istimewa dari Mixue, bagaimana strategi bisnis Mixue yang dilakukan? Sampai-sampai nama Mixue begitu populer dan cabangnya tersebar dimana-mana. Strategi inilah yang bisa ditiru waralaba lainnya agar bisa bisa menyusul kesuksesan Mixue.

Strategi Bisnis Mixue yang Utama

Terdapat empat strategi utama Mixue yang menjadikannya sebagai waralaba sukses saat ini, yaitu price, product, place, dan promotion. Keempat strategi tersebut dijalankan dengan sangat baik oleh Mixue sehingga di mana-mana terdapat Mixue yang selalu kebanjiran pengunjung.

Berikut strategi bisnis Mixue utama untuk menjalankan bisnis waralaba di Indonesia khususnya, antara lain:

1. Price

Komponen pertama dari strategi Mixue adalah dari segi price atau harga. Mereka menawarkan harga yang relatif lebih murah tapi memiliki produk berkualitas alias tidak murahan.

Istilah lain dari teori marketing strategy ini dinamakan penetration pricing. Bahkan Mixue telah merebut pasar es krim yang sudah memiliki nama dengan harga yang paling murah. Sehingga tidak heran orang akan tertarik mencobanya bahkan bahkan menjadi pelanggan setia Mixue.

Baca juga : Mengapa Bisnis Sebaiknya Menggunakan Utang? Ini Jawabannya!

Lantas, apakah Mixue akan menaikkan harga atau justru tetap di harganya saat ini? Jawabannya ada pada kebijakan Mixue sendiri, karena jika kompetitor sudah tidak ada lagi, bisa jadi harga es krim Mixue pelan-pelan akan dinaikkan.

Namun jika competitor masih ada, bukan tidak mungkin juga jika harga es krim Mixue akan ditetapkan lebih murah dari harga produk kompetitornya.

Selain itu, harga jual es krim Mixue dipengaruhi oleh banyaknya cabang yang tersebar di mana-mana, sehingga secara otomatis membutuhkan banyak persiapan untuk produksi.

Dengan demikian, Mixue mencapai skala eknomis pada titik produknya laku keras sehingga biaya produksi bisa ditekan dan pengeluaran menjadi lebih rendah.

2. Product

Komponen kedua adalah produk, Mixue memiliki produk yang tidak kalah dengan kompetitor yang bersaing di pasaran. Uniknya, walaupun produk Mixue dijual dengan harga miring, akan tetapi produk yang dijualnya sangat bagus sehingga mampu bersaing dengan kompetitor lainnya di pasaran.

Kedua, produk Mixue akan terus berkembang seiring berjalannya waktu, berbagai inovasi akan dihadirkan mulai dari tampilan, rasa, hingga pelayanan yang membuat pelanggan Mixue menjadi penasaran untuk mencoba inovasi baru tersebut.

3. Place

Komponen ketiga adalah place atau tempat. Sekarang, kekuatan terbesar dari waralaba Mixue berada pada relationship atau kemitraan.

Apalagi proses untuk menjadi mitra Mixue tidak sulit, sehingga memudahkan calon investor berminat untuk bekerjasama dengan waralaba Mixue.

Mixue tidak perlu membutuhkan tempat yang mahal dan bagus, cukup berada di lokasi yang strategis dan ramai maka Mixue sudah bisa dijalankan. Hal ini yang menjadi faktor utama ekspansi Mixue berkembang massif hingga ke pelosok-pelosok.

4. Promotion

Komponen terakhir adalah promotion atau promosi. Di era sekarang, kekuatan media sosial sangat membantu dalam mempromosikan produk dari Mixue, istilah lain memanfaatkan media sosial sebagai media promosi adalah social marketing.

Hal ini dilakukan oleh Mixue yang hadir di setiap media sosial seperti pada TikTok, Instagram, Facebokk, dan lain sebagainya.

Bahkan, karena saking populernya Mixue di tengah-tengah masyarakat, Mixue pun di promosikan secara gratis oleh seiap orang karena orang-orang membicarakan Mixue ditengah-tengah percakapan. Ini merupakan nilai tambah bagi Mixue karena mendapatkan promosi gratis oleh pelanggan setianya.

Ekspansi Mixue Dianggap Paling Massif

Mixue-isasi adalah istilah ekspansi Mixue yang hadir di tengah-tengah masyarakat, berbeda halnya dengan McDonald-isasi walaupun keduanya sama-sama menyandang franchise yang hebat dan mudah dikenal, justru Mixue lebih massif penyebarannya dibandingkan dengan McDonalds. Alasannya sangat sederhana, yaitu :

1. Harga Mixue Lebih Murah

Selain harga varian Mixue yang rata-rata murah, belum lagi jika ada orang yang ingin membuka gerai Mixue tidak akan sulit, bahkan harganya lebih murah dibandingkan dengan franchise lainnya. Inilah yang menyebabkan Mixue cepat tersebar. Bahkan ada saja dengan jarak di bawah 1 km pun sudah ada gerai Mixue lagi yang buka.

2. Es Krim Bukan Cemilan Yang Asing

Seperti yang telah kita ketahui bahwa es krim bukanlah cemilan asing, setiap orang pasti sudah merasakan es krim walaupun hanya sebatas es krim home made.

Berbeda halnya dengan McDonald yang menjual roti dan menjual kentang sebagai menu utamanya. Kemudian buat menjadi makanan yang dibuat untuk makanan utama, padahal orang Indonesia sudah terbiasa makanan utamanya adalah nasi.

Jika dilihat dari penjelasan di atas, maka sudah jelas eksistensi Mixue akan memiliki dampak terhadap gerai-gerai yang menjual es krim maupun minuman yang sebelumnya sudah ada dan eksis di Indonesia.

Walaupun setiap produk memiliki keunggulan dan target pasar yang berbeda-beda. Akan tetapi, jika pasar tidak dikelola dengan baik,bukan tidak mungkin jika semua orang yang menyukai es krim dan minuman beralih membeli produk Mixue.

Mixue adalah produk dari China, karena Mixue memang asal mulanya berasal dari sana. Oleh karena itu, perusahaan lokal harus berbenah terutama untuk membuat produk-propduk yang unik dan menarik dengan berbagai inovasi agar bisa bersaing terutama dengan Mixue, dan produk luar lainnya.

Berapa Biaya Yang Diperlukan Untuk Membuka Franchise Mixue?

Bagi anda yang ingin mencoba membuka gerai Mixue, maka setidaknya harus merogoh kocek hingga ratusan juta rupiah. harga tersebut sudah mencakup biaya investasi mulai dari saat pembukaan awal hingga kerja sama. Tentunya proses ini sudah ada perjanjian di atas kertas dan kedua belah pihak telah menyetujuinya.

Kontrak kerja Mixue berlangsung 3 tahun sejak penandatanganan perjanjian. Ketika ingin memperpanjang kontraknya lagi, maka biaya yang dikeluarkan hanya perlu membayar biaya manajemen saja yang dibayar setiap tahun.

1. Pembukaan Mixue di ibu kota provinsi

Biaya yang perlu anda siapkan yaitu berkisar Rp.380.000.000, dengan rincian sebagai berikut :

  • Biaya manajemen setiap tahun: Rp.24.000.000
  • Deposit awal : Rp.40.000.000
  • Biaya pelatihan pegawai : Rp.3.000.000
  • Biaya peralatan (mesin-mesin pembuataan es krim): +/- Rp.183,000,000
  • Bahan baku untuk gelombang pertama: +/- Rp.130.000.000.

2. Pembukaan Mixue di Kabupaten/Kota

Biaya yang perlu anda siapkan jika ingin membuka gerai Mixue di kabupaten/kota yaitu Rp.374.000.000 dengan rincian sebagai berikut :

  • Biaya manajemen setiap tahun: Rp.18.000.000
  • Deposit awal : Rp.40.000.000
  • Biaya pelatihan pegawai : Rp.3.000.000
  • Biaya peralatan (mesin-mesin pembuataan es krim): +/- Rp.183,000,000
  • Bahan baku untuk gelombang pertama: +/- Rp.130.000.000.

Untuk diketahui, bahwa biaya di atas belum termasuk biaya sewa tempat dan gaji para pegawai Mixue.

3. Biaya Lainnya Yang Perlu Diperhatikan

Ketika hendak membuka gerai Mixue, anda diwajibkan harus konfirmasi terlebih dahulu kepada perusahaan induknya yaitu Mixue Indonesia agar bisa dilakukan survei tempat dan survei wilayah terlebih dahulu. Untuk survei ada biayanya dan di tiap titik dipatok dengan harga yang berbeda, seperti :

  • DKI Jakarta dan Jawa Barat Rp.2.000.000
  • Provinsi lain di Pulau Jawa Rp.3.000.000
  • Provinsi di luar Pulau Jawa Rp.4.000.000

Demikian ulasan tentang strategi bisnis Mixue yang perlu anda ketahui bagi yang ingin menjalin waralaba bersama Mixue atau mungkin ingin membangun bisnis baru dengan mengikuti strategi bisnisnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *